Analisis Teori Aktivitas Rutin terhadap Kerentanan Anak yang menjadi Korban Kekerasan Seksual

Argo Putra Setyawan, Nadia Utami Larasati

Abstract


Kejahatan berupa kekerasan seksual terhadap anak terus mengalami peningkatan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Anak merupakan kelompok yang rentan dan kekerasan seksual akan berdampak serius pada mereka. Penelitian bertujuan untuk membahas faktor-faktor terkait kerentanan anak yang menjadi korban kekerasan seksual dan upaya untuk menanggulangi risiko serta peningkatan jumlah kasus kekerasan seksual terhadap anak. Pembahasan masalah ini dianalisis menggunakan Teori Aktivitas Rutin untuk melihat faktor-faktor yang menyebabkan anak menjadi korban kekerasan seksual. Penulisan ini menggunakan metode pendekatan kualitatif dengan cara mengumpulkan data dan informasi dengan teknik wawancara melalui media sosial dan juga aplikasi Prisga dari informan yang berguna untuk analisis permasalahan. Penelitian ini juga menggunakan pendekatan deskriptif untuk mengkaji keadaan kelompok manusia saat ini, suatu objek, seperangkat kondisi, cara berpikir, atau sekelompok peristiwa. Temuan studi ini menunjukkan faktor yang menyebabkan anak menjadi korban kekerasan seksual dan langkah-langkah yang dapat diambil untuk menguranginya.

Keywords


Kekerasan Seksual; Anak-anak; Teori Aktivitas Rutin; Korban

Full Text:

PDF

References


Adlina, Atifa (2017). “Kenali Tanda-Tanda Kekerasan & Pelecehan Seksual pada Anak”. Hellosehat, 7 Juli. https://hellosehat.com/parenting/remaja/kesehatan-mental-remaja/kekerasan-seksual-pada-anak/ (diakses 9 September 2019).

Agustina, Peni Wahyu., & Asri Kusumaning Ratri. 2018. Analisis Tindak Kekerasan Seksual Pada Anak Sekolah Dasar. Ilmu Pendidikan: Jurnal Kajian Teori dan Praktik Kependidikan Vol. 03, No. 02.

Alfons, Matius. 2019. LPSK: Kasus Kekerasan Seksual Pada Anak Meningkat Tiap Tahun. Detik, 24 Juli. https://news.detik.com/berita/d-4637744/lpsk-kasus-kekerasan-seksual-pada-anak-meningkat-tiap-tahun (diakses 7 Juli 2020).

Alhaq, Arini F., Santoso Tri R., & Hery W. 2015. Kekerasan Seksual Pada Anak di Indonesia. Jurnal “Prosiding KS: Riset & PKM” Vol. 02, No. 01.

Brantingham, J. Bryan Kinne, Classics in Environmental Criminology (pp.187-216). British Columbia: Simon Fraser University Press

Cohen, L.E and Felson M (2010). “Social Change and Crime Rate Trends: A Routine Activity Approach (1979)”. In Martin A. Andresen, Paul J.

Gerintya, Scholastica (2017). “Pelaku Kekerasan Seksual Terbanyak adalah Orang Dekat Korban”. Tirto, 11 April. https://tirto.id/pelaku-kekerasan-seksual-terbanyak-adalah-orang-dekat-korban-cmrD (diakses 2 Mei 2019).

Hertinjung. 2009. The Dinamyc of Caused of Child Sexual Abuse Based on Availability of Personal Space and Privacy. Diakses dari http://onlinelibrary.wiley.com/doi/.

Miro, Fernando (2014). “Routine Activity Theory”. In J. Mitchell Miller (Ed), The Encyclopedia of Theoretical Criminology (pp. 1-7). Oxford: John Willy & Sons.

Moleong, L. 2007. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosda Karya.

Muzdalifah, Rina Arfiana. 2018. Upaya Pencegahan Kekerasan Seksual Terhadap Anak Oleh Pelayanan Terpadu Perempuan dan Anak Surakarta (PTPAS) di Kota Surakarta. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Ningtyas, Karina Ayu. 2012. Hubungan Antara Pola Penggunaan Situs Jejaring Sosial Facebook Dengan Kerentanan Viktimisasi Cyber Harrasment Pada Anak. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Indonesia.

Prakoso, Abintoro. 2013. Pembaruan Sistem Peradilan Pidana Anak. Yogyakarta: Laksbang Grafika.

Setyawan, Davit (2016). “Wajah Perlindungan Anak 2016”. Komisi Perlindungan Anak Indonesia, 31 Desember 2016. https://www.kpai.go.id/utama/wajah-perlindungan-anak-2016 (diakses 11 September 2020).

Setyawan, Davit (2017). “Tahun 2017, KPAI Temukan 116 Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak”. Komisi Perlindungan Anak Indonesia, 27 September. https://www.kpai.go.id/publikasi/tahun-2017-kpai-temukan-116-kasus-kekerasan-seksual-terhadap-anak (diakses 9 September 2020).

Soejoeti, A. H., & Susanti, V. (2020). Diskusi Keadilan Restoratif dalam Konteks Kekerasan Seksual di Kampus. Deviance Jurnal kriminologi, 4(1), 67-83.

Supardi, S. & Sadarjoen. 2006. Dampak Psikologis Pelecehan Seksual Pada Anak Perempuan. Kompas Online. Diakses dari http://www.kompas.com.

Wahyuni, Hera. 2016. Faktor Resiko Gangguan Stress Pasca Trauma Pada Anak Korban Pelecehan Seksual. Khasanah Pendidikan, Vol. 10, No.1 (pp. 1-13).




DOI: https://doi.org/10.36080/djk.2050

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Deviance Jurnal Kriminologi is indexed by:

Sinta Logo Crossref Logo Garuda Logo OpenAIRE Logo Google Scholar Logo Road Logo

Deviance Jurnal Kriminologi works in collaboration with:

APVI Logo MAHUPIKI Logo
 
Creative Commons

Deviance Jurnal Kriminologi is licensed under Creative Commons Attribution 4.0 International

Editorial Office:

Faculty of Social Sciences and Global Studies, Universitas Budi Luhur, Jl. Ciledug Raya, Petukangan Utara, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta 12260

Tel: (021) 5853753, Email: jurnaldeviance@budiluhur.ac.id