Salah Kaprah Program Deradikalisasi Lapas X: Sebuah Studi Evaluatif Lapangan

Radhistya Ireka Santosa, Dhiajeng Cinthya Prativi, Dirga Setadatri, Gita Purna, Pietro Grassio

Abstract


Berawal dari sebuah tinjauan lapangan (studi evaluatif lapangan) yang dilakukan di LAPAS X berujung pada penelitian yang membahas mengenai kesalah kaprahan deradikalisasi. Penelitian ini berfokuskan pada program deradikalisasi di dalam LAPAS X yang seharusnya disesuaikan dengan program deradikalisasi milik BNPT (Badan Nasional Penanggulangan Terorisme) sebagai tonggak utama penanggulangan kejahatan terorisme di Indonesia. Program deradikalisasi di LAPAS X lebih berfokuskan pada pendekatan agama yang secara khusus hanya pada Agama Islam sehingga dapat memunculkan hipotesis para penulis mengenai dampak yang terjadi, ada 3 (tiga) konstruksi pemikiran, yakni: (1) islamophobia; (2) mistreatment; dan (3) outsider. Dengan begitu, perlunya upaya pengoptimalan program deradikalisasi di dalam LAPAS khususnya di LAPAS X tempat para penulis melakukan studi evaluatif lapangan, dengan melakukan pengembangan intelijen jaringan terorisme hingga pada memperbaiki SDM serta sarana dan prasarana di dalam LAPAS

Keywords


studi evaluatif, program deradikalisasi, LAPAS X, BNPT

Full Text:

PDF

References


Abdel-Hady. (2004). Islamophobia: a Threat, A Challenge. International Conference on Muslim and Islam in 21st Century: Image and Reality. Kuala lumpur: International Islamic University of Malaysia

Becker, Howard S. (1963). Outsiders. Canada: The Free Press of Glencoe.

Bruce G. Link dan Jo C. Phelan. (2001). Conceptualizing Stigma. Annual Review of Sociology

Cervi, et. Al. (2021). What Kind of Islamophobia? Represntation of Muslims and Islam in Italian and Spanish Media. Religions Article

Connor Nickserson. (2019). Media Potrayal of Terrorism and Muslims: a Content Analysis of Turkey and France. Journal of Crime, Law, and Social Change

Dalal Alshammari. (2013). Islamophobia. International Journal of Humanities and Social Science, Vol. 3 No. 15

Fakta dan Kronologi Autopsi Jenazah Siyono, diakses melalui https://tirto.id/inilah-fakta-kronologi-autopsi-jenazah-siyono-ETy.

Febriansyah, Dkk. (2017). Upaya Deradikalisasi Narapidana Terorisme di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kedung Pane Semarang. Seminar Nasional. Volume 3 Nomor 1. ISSN (Online) 2614-3569 Fakultas Hukum, Universitas Negeri Semarang

Hatem Bazian. (2015). Islamophobia and The Three Evils of Society. Islamophobia Studies Journal, Vol. 3 No. 1

Jahroni,J & Makruf J. (2016). Memahami Teorrisme Sejarah, Konsep, dan Model. Jakarta. Balebat dedikasi prima

Javier Roson Lorente. (2010). Disrepancies around the Use of Term Islamophobia. Human Architecture: Journal of the Sociology of Self-Knowledge

Lufti Sunar. (2017). The Long History of Islam as A Collective “Other” of the West and the Rise of Islamophobia in the U.S after Trump. Insight of Turkey

M. Dechesne. (2011). Deradicalization: Not Soft, but Strategic. Crime, Law, and Social Change

M. Dechesne. (2014). The Strategic Use of Deradicalization. Journal Exit-Deutschland

Matthew Clair. (2018). Stigma. Harvard University: Core Concepts in Sociology

Moordiningsih. (2004). Islamophobia dan Strategi Mengatasinya. Buletin Psikologi, Tahun XII No. 2

Pemasyarakatan, Direktorat Jenderal. Keputusan Direktur Jenderal Pemasyarakatan Nomor PAS-24.OT.02.02 Tahun 2018 Tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Pembinaan Bagi Narapidana Kategori Risiko Tinggi (High Risk) Pada Lembaga Pemasyarakatan Khusus, 2018

Tanuwijaya, Fanny. (2014). Vonis Hakim yang Memiskinkan Koruptor. MMH: Universitas Jember.

Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2018 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme. Sumber : https://jdih.kemenkopmk.go.id/sites/default/files/2019-08/UU%20Nomor%205%20Tahun%202018.pdf. Diakses pada tanggal 23 Desember 2021.

Yosua Praditya Suratman. (2017).

The Effectiveness of De-Radicalization Program in Southeast Asia: Does it Work? The Case of Indonesia, Malaysia, Singapore. Journal of ASEAN Studies.

Yuliyanto, Dkk. (2021). Deradikalisasi Narapidana Teroris Melalui Individual Treatment (Deradicalization Of Terrorist Prisoners Through Individual Treatment). Jurnal HAM, Vol 12, No 2. Hlm 193-207 DOI: http://dx.doi.org/10.30641/ham.2021.12.193-208




DOI: https://doi.org/10.36080/djk.1808

Refbacks



Deviance Jurnal Kriminologi is indexed by:

Sinta Logo Crossref Logo Garuda Logo OpenAIRE Logo Google Scholar Logo Road Logo

Deviance Jurnal Kriminologi works in collaboration with:

APVI Logo MAHUPIKI Logo
 
Creative Commons

Deviance Jurnal Kriminologi is licensed under Creative Commons Attribution 4.0 International

Editorial Office:

Faculty of Social Sciences and Global Studies, Universitas Budi Luhur, Jl. Ciledug Raya, Petukangan Utara, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta 12260

Tel: (021) 5853753, Email: jurnaldeviance@budiluhur.ac.id